Industri Facility Management (FM) di Indonesia berkembang pesat seiring dengan meningkatnya kebutuhan untuk mengelola dan memelihara aset properti secara optimal. Para praktisi FM memainkan peran penting dalam memastikan kelancaran operasi dan menciptakan lingkungan kerja yang aman, nyaman, dan produktif.
Ditengah persaingan yang semakin ketat, sertifikasi menjadi faktor penting untuk meningkatkan kompetensi dan kredibilitas praktisi FM. Sertifikasi yang dimiliki menunjukkan bahwa kita sebagai praktisi memenuhi standard tertentu berdasarkan ketentuan pencapaian dari sertifikasi tersebut. Sehingga, pengetahuan dan keterampilan yang kita miliki khususnya di bidang FM adalah sesuai dengan standard sertifikasi yang kita dapatkan.
Berikut beberapa sertifikasi penting yang dapat dipertimbangkan oleh praktisi FM di Indonesia yang menurut saya akan menjadi tolok ukur penting untuk praktisi FM:
Sertifikasi IFMA (International Facility Management Association)
IFMA merupakan organisasi profesional internasional terkemuka di bidang FM. IFMA menawarkan berbagai sertifikasi untuk praktisi FM, antaranya adalah:C
- Certified Facility Manager (CFM): Sertifikasi CFM diakui secara global sebagai standar emas untuk praktisi FM. Untuk mendapatkan sertifikasi CFM, Anda harus memiliki pengalaman kerja minimal 3 tahun di bidang FM dan lulus ujian komprehensif.
- Certified FMP (Facility Management Professional) merupakan program sertifikasi profesional yang diakui secara global di bidang Facility Management (FM). Program ini dirancang untuk praktisi FM yang memiliki pengalaman minimal 3 tahun di bidang FM dan ingin meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan kredibilitas mereka.
Sertifikasi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi)
BNSP merupakan lembaga resmi yang berwenang untuk menyelenggarakan sertifikasi profesi di Indonesia. Ada beberapa sertifikasi BNSP untuk praktisi FM yang menurut saya perlu dimiliki oleh praktisi FM yaitu:
- Ahli Perawatan Bangunan Gedung. Ahli Perawatan Bangunan Gedung adalah tenaga kerja terampil yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan pemeliharaan dan perawatan bangunan gedung. Mereka bertanggung jawab untuk menjaga agar bangunan gedung tetap aman, nyaman, dan fungsional.
- Energi Auditor adalah tenaga kerja profesional yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan audit energi pada bangunan gedung dan industri. Mereka bertanggung jawab untuk mengidentifikasi peluang penghematan energi dan merekomendasikan langkah-langkah yang tepat untuk mengimplementasikannya.
Menurut saya, berikut 5 manfaat sertifikasi untuk praktisi FM:
1. Meningkatkan Kompetensi dan Kredibilitas. Sertifikasi
menunjukkan kepada pihak luar; rekan kerja, Perusahaan, dan klien bahwa Anda
memiliki pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk unggul dalam bidang
FM.
2. Meningkatkan Peluang Karir. Serttifikasi dapat
membantu Anda mendapatkan promosi jabatan dan gaji yang lebih tinggi, minimal
saat anda melamar ke Perusahaan lain.
3. Memperluas Jaringan Profesional. Pastinya, saat proses
sertifikasi, anda akan bertemu dengan rekan-rekan baru di bidang FM dan akan meningkatkan
jaringan profesional Anda.
4. Meningkatkan Pengetahuan dan Keterampilan. Saat
proses persiapan sertifikasi dapat membantu Anda mempelajari pengetahuan dan mendapatkan
keterampilan baru di bidang FM.
5. eningkatkan Kepuasan Kerja. Sertifikasi dapat
membantu Anda merasa lebih puas dengan pekerjaan Anda karena Anda memiliki
pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk sukses.
Yang perlu diingat, sertifikasi hanyalah salah satu factor penentu kesuksesan sebagai praktisi FM. Bagaiman kita, sebagai praktisi FM mempelajari hal-hal yang terjadi sebagai pengalaman kerja, mengikuti pelatihan-pelatihan pendukung yang terkait dengan facility management serta kemauan untuk selalu belajar dan bertumbuh juga menjadi factor penting untuk sukses.
Mari kita pelajari sertifikasi sesuai bidang facility management dan pengetahuan lainnya, untuk meningkatkan kemampuan diri.
Semoga bermanfaat,