Saat ini, sangat diperlukan untuk mendapatkan barang yang berkualitas bagus dengan harga yang se-ekonomis mungkin.
Tentunya perlu disadari bahwa barang bagus akan memiliki harga yang mahal dibandingkan dengan kualitas barang yang dibawahnya.
Umumnya para vendor, beberapa factor dibawah ini mempengaruhi keinginan mengurangi margin agar bisa masuk menjadi supplier disebuah perusahaan:
Dengan ini, para vendor akan bisa memastikan biaya barang/jasa dengan margin yang mereka terima.
1) Kejelasan jenis kebutuhan; perusahaan perlu membuatkan kebutuhan dengan sangat rinci termasuk menjelaskan termin pembayaran dan inspeksi yang dilakukan pada saat terima barang atau jasa.
2) Pembayaran yang cepat dan terbukti baik; pembayaran yang cukup cepat itu adalah 2 (dua) minggu setelah invoice diterima. Dan dalam 2-3 kali pengiriman invoice, terbukti pembayaran dilakukan sesuai dengan jadwal.
Saat ini, perusahaan multinational menerapkan pola pembayaran 30, 45, 60 dan 90 hari, sehingga, biaya yang diberikan akan menjadi jauh lebih mahal, di dasari dengan bunga bank dan biaya perputaran uangnya.
Ada juga perusahaan yang bersifat sebagai broker/penengah yang membeli ke vendor untuk memenuhi kebutuhan pelanggannya, kepada para vendor agar memastikan bahwa pembayaran adalah setelah invoice diterima, bukan setelah pelanggan broker tersebut melakukan pembayaran.
3) Rutinitas pembelian; jika pembelian bersifat rutin dan terus-menerus dalam waktu yang cukup pendek. Dengan memperhitungkan pembayaran yang rutin serta permintaan yang terus menerus, maka vendor bisa memberikan margin yang cukup tipis.
4) Nama besar perusahaan; beberapa perusahaan ada yang terkenal memiliki standar kualitas yang tinggi termasuk melakukan survey untuk product dan lokasi pembuatan. Karena itu, dengan menjadi supplier diperusahaan ini, supplier bisa membuatkan pernyataan bahwa product yang dijualnya sudah memenuhi kendali mutu dari perusahaan tersebut karena terpilih menjadi supplier.
5) Komunikasi yang baik; vendor menyukai komunikasi yang lancar dan baik dengan perusahaan dengan memberikan kejelasan dan rincian dari kebutuhan yang di inginkan, sehingga, mereka bisa memberikan harga yang cukup jelas dan tidak khawatir adanya salah informasi dikemudian hari.
Salam sukses,
Jufiandi Junizir
LMI Director
International Certified Coach
Facilities Management Expert
Owner of Facilities Management Company
Note:
Isi artikel ini sudah di publish di facebook: facilities management club tanggal 5 October 2015
Umumnya para vendor, beberapa factor dibawah ini mempengaruhi keinginan mengurangi margin agar bisa masuk menjadi supplier disebuah perusahaan:
Dengan ini, para vendor akan bisa memastikan biaya barang/jasa dengan margin yang mereka terima.
1) Kejelasan jenis kebutuhan; perusahaan perlu membuatkan kebutuhan dengan sangat rinci termasuk menjelaskan termin pembayaran dan inspeksi yang dilakukan pada saat terima barang atau jasa.
2) Pembayaran yang cepat dan terbukti baik; pembayaran yang cukup cepat itu adalah 2 (dua) minggu setelah invoice diterima. Dan dalam 2-3 kali pengiriman invoice, terbukti pembayaran dilakukan sesuai dengan jadwal.
Saat ini, perusahaan multinational menerapkan pola pembayaran 30, 45, 60 dan 90 hari, sehingga, biaya yang diberikan akan menjadi jauh lebih mahal, di dasari dengan bunga bank dan biaya perputaran uangnya.
Ada juga perusahaan yang bersifat sebagai broker/penengah yang membeli ke vendor untuk memenuhi kebutuhan pelanggannya, kepada para vendor agar memastikan bahwa pembayaran adalah setelah invoice diterima, bukan setelah pelanggan broker tersebut melakukan pembayaran.
3) Rutinitas pembelian; jika pembelian bersifat rutin dan terus-menerus dalam waktu yang cukup pendek. Dengan memperhitungkan pembayaran yang rutin serta permintaan yang terus menerus, maka vendor bisa memberikan margin yang cukup tipis.
4) Nama besar perusahaan; beberapa perusahaan ada yang terkenal memiliki standar kualitas yang tinggi termasuk melakukan survey untuk product dan lokasi pembuatan. Karena itu, dengan menjadi supplier diperusahaan ini, supplier bisa membuatkan pernyataan bahwa product yang dijualnya sudah memenuhi kendali mutu dari perusahaan tersebut karena terpilih menjadi supplier.
5) Komunikasi yang baik; vendor menyukai komunikasi yang lancar dan baik dengan perusahaan dengan memberikan kejelasan dan rincian dari kebutuhan yang di inginkan, sehingga, mereka bisa memberikan harga yang cukup jelas dan tidak khawatir adanya salah informasi dikemudian hari.
Salam sukses,
Jufiandi Junizir
LMI Director
International Certified Coach
Facilities Management Expert
Owner of Facilities Management Company
Note:
Isi artikel ini sudah di publish di facebook: facilities management club tanggal 5 October 2015